Departemen Elektro, yang berdiri pada tanggal 28 September 1990, memfokuskan diri pada bidang Teknik Telekomunikasi dan bidang-bidang Teknik Elektro lainnya yang terkait dengan pertelekomunikasian. Tujuan yang diacu adalah menciptakan lulusan yang handal dan kompeten di bidang teknik dan industri telekomunikasi, mampu mengimplementasikan dan memberdayakan diri, sekaligus sanggup mengikuti perkembangan sains dan teknologi.
Program Studi yang Diselenggarakan
Departemen Elektro menyelenggarakan lima program studi:
S1 Teknik Telekomunikasi,
S1 Teknik Elektro,
S1 Teknik Komputer,
D3 Teknik Telekomunikasi,
S2 Teknik Elektro.
L a b o r a t o r i u m
Departemen Elektro memiliki lima kelompok laboratoria sebagai sarana memperkuat kompetensi mahasiswa dan agar senantiasa mengikuti perkembangan teknologi mutakhir:
Laboratoria Sistem Elektronika
Laboratorium Rangkaian Listrik
Laboratorium Elektronika
Laboratorium Teknik Digital
Laboratorium Pengukuran Elektrik
Laboratorium Perancangan Sistem Elektronika
Laboratorium Mikroprosesor
Laboratoria Jaringan dan Multimedia
Laboratorium Komputer dan Komunikasi
Laboratorium Sistem Switching
Laboratorium Dasar Switching Digital
Laboratorium Sistem Manajemen Jaringan Terintegrasi
Laboratorium Jaringan Akses
Laboratorium Multimedia
Laboratorium Komunikasi Data
Bengkel Elektrik dan Mekanik
Pengolahan Sinyal Informasi
Laboratorium Pengolahan Sinyal Digital
Laboratorium Dasar Sistem Kontrol
Laboratorium Teknik Catu Daya
Transmisi Telekomunikasi
Laboratorium Gelombang Mikro
Laboratorium Dasar Gelombang Mikro Digital
Laboratorium Antena
Laboratorium Sistem Komunikasi Optik
Laboratorium Saluran Transmisi
Sistem Komunikasi
Sistem Komunikasi
Elektronika Komunikasi
Sistem Komunikasi Bergerak
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
23 GHz Microwave Links Rain Attenuation, Implementation APCM Speech Coding Algorithm use SP5600 EVM DSP, IIR Adaptive Echo Chancellor with LMS algorithm use SP5600 EVM, Intelligent Building based IP Network Panic Button for Building System Security, Development Interface V5.2, Audio meter level base on ADSP, The Measurement of Dynamic Movement as the Control Input of Independent Four-Wheel Drive Vehicle , Prototype Design of WiMax Antenna for 2.4 GHz and 5.8 GHz, The Design and Implementation of Control Access in Mecatronics Lab STTTelkom Based on Microcontroller and RFID, The Design and Implementation of FPGA-Based Secure Communications in Fixed Line Telephone, etc.
Departemen ini bertujuan menciptakan lulusan yang berpengetahuan dan berkemampuan di bidang informatika beserta sistem-sistem yang meliputi aspek teknologi dan bisnis telekomunikasi, sekaligus mampu mengikuti perkembangan sains dan teknologi.
Program Studi yang Diselenggarakan
Departemen Teknik Informatika menyelenggarakan dua program studi:
S1 Teknik Informatika,
D3 Teknik Informatika,
L a b o r a t o r i u m
Departemen Informatika memiliki tiga kelompok laboratoria sebagai sarana memperkuat kompetensi mahasiswa dan untuk dalam rangka mengikuti perkembangan teknologi terkini:
Laboratoria Teori Informatika dan Pemrograman
Komputasi
Kecerdasan Buatan
Metode Formal
Laboratoria Rekayasa Perangkat Lunak
Pusat Database & Data Mining
Rekayasa Perangkat Lunak
Multimedia
Laboratoria Sistem dan Jaringan Komputer
Sistem Komputer
Keamanan Komputer
Jaringan Komputer
Keamanan Sistem
Bengkel
Common Laboratory
Programming Laboratory
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
The Application of Text Mining for Developing a Data Mining Digital Library, Prediction System of Telecommunication Products Procurement, The Application of Data Mining Using Decision Tree Induction Method for Predicting STT Telkom Student's Mark, The Application Concept of Data Mining-Based Fraud Detection in Telecommunications, Online Community as Publication Media for Scientific Paper, Research and Communication between Junior Lecturers, The Implementation of Distributed Database in Puslahta STT Telkom Using Oracle, Information Technology Concept for Implementation of Single Identity Number (SIN) in Indonesia.
Departemen Industri STT Telkom berdiri pada tanggal 28 September 1990. Departemen Industri adalah bidang ilmu keteknikan yang konsen pada analisis, perancangan, implementasi dan perbaikan suatu sistem integral yang terdiri dari manusia, peralatan, dana, material, dan metoda. Dalam konteks ontologi Teknik Industri tersebut Industri Telekomunikasi merupakan sebuah sistem integral yang sangat membutuhkan kehadiran dan kontribusi dari keahlian teknik industri. Berangkat dari pemikiran tersebut STT Telkom yang dalam misinya menjadi penyedia SDM industri telekomunikasi di Indonesia menganggap penting untuk mendirikan Departemen Industri sebagai bagian dari rumpun bidang keteknikan di STT Telkom yang fokus pada bidang ICT bersama dengan Departemen Elektro dan Departemen Informatika.
Lingkup Disiplin Ilmu
Fokus kajian ilmu teknik industri di STT Telkom adalah dalam bidang perancangan, pengoperasian, dan perbaikan sistem industri telekomunikasi yang didalamnya terdiri dari manusia, fasilitas/ perangkat, proses, informasi, dan uang agar menghasilkan luaran yang maksimal. Keilmuan teknik industri menggunakan ilmu-ilmu basic science, basic engineering, manajemen operasi, manajemen finansial, teknik produksi, teknik optimasi, dan ilmu-ilmu sosial lainnya untuk mengevaluasi dan memprediksi hasil sistem industri tersebut.
Program Studi yang Diselenggarakan
1. Program Studi S1 Teknik Industri.
1. Program Studi S1 Sistem Informasi.
L a b o r a t o r i u m
Laboratoria Perancangan Industri:
Laboratorium Gambar Teknik
Laboratorium APK & Ergonomi
Laboratorium Statistik Industri & Penelitian Operasional
Laboratorium Sistem Produksi & Otomasi
Laboratoria Manajemen Industri:
Laboratorium Perancangan Fasilitas Telekomunikasi
Laboratorium Simulasi Bisnis
Laboratorium Tekno Ekonomi
Departemen Sains merupakan unit pelaksana akademik yang menyelenggarakan perkuliahan untuk mata kuliah dasar dan umum. Pada saat STT Telkom berdiri unit ini diberi nama BPDU (Biro Perkuliahan Dasar Umum), setelah tahun 1994 berubah menjadi PPDU (Program Perkuliahan Dasar Umum), dan awal 2007 namanya berubah lagi menjadi Departemen Sains. Pada awal berdirinya STT Telkom, Departemen Sains hanya memiliki satu laboratorium, yaitu laboratorium fisika. Laboratorium lain, yaitu Laboratorium Bahasa berdiri pada tahun 1997 dan Laboratorium Matematika dan Statistika menyusul kemudian pada tahun 2000.
Program Studi yang Diselenggarakan
Departemen Sains menyelenggarakan dua program studi:
S1 Ilmu Komputasi,
S1 Teknik Fisika
L a b o r a t o r i u m
Salah satu strategi yang menunjang tujuan dari Departemen Sains adalah tersedianya sarana dan prasarana, seperti laboratorium. Dalam struktur organisasi Departemen Sains, laboratorium ini dikelompokkan menjadi dua laboratoria, yaitu:
Laboratoria Ilmu Dasar Khusus
Fisika Dasar
Matematika dan Statistika
Laboratoria Ilmu Dasar Umum
Bahasa
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Pelatihan matlab, TOT flash, pelatihan web, dan pelatihan maple bagi guru-guru SMU, kursus EPrT dan tes EPrT, pelatihan penulisan surat resmi, penulisan laporan praktikum, dan penulisan karya ilmiah bagi asisten dan calon asisten laboratorium lain.
Program Magister Teknik Elektro Telekomunikasi STT Telkom didirikan dan dikukuhkan dengan Keputusan Dirjen Pendidikan Tinggi DEPDIKBUD nomor 429/DIKTI/Kep/1999 serta SK Dirjen DIKTI nomor 586/D/T/2006 tanggal 6 Pebruari 2006.
Penyelenggaraan kegiatan pendidikan pada Program Magister Teknik Elektro Telekomunikasi STT Telkom mengacu pada Keputusan Mendikbud Republik Indonesia nomor 0686/U/1991 dan Keputusan Mendikbud Republik Indonesia nomor 234/U/2000 yang mensyaratkan beban studi kumulatif 36 - 50 SKS yang harus diselesaikan dalam waktu studi kumulatif 3 - 10 semester untuk dapat menyandang gelar Magister Teknik (MT) (berdasarkan Keputusan Mendikbud Republik Indonesia nomor 036/U/1993).
Program Studi yang Diselenggarakan
Magister Teknik Elektro Telekomunikasi
Magister Teknik Informatika
L a b o r a t o r i u m
Laboratorium Sistem Komunikasi Bergerak (AMPS dan GSM)
Laboratorium Pengolahan Sinyal Informasi/ Dijital
Laboratorium Transmisi Radio dan Jaringan